Jurnalis SMPN 1 Kertosono

Blognya anak jurnalis SMPN 1 Kertosono

Slide Show

Kediri - (9/8) Dia akhir Final Party pengunjung membeludak. Apalagi hari ini hari libur. Siswa TK dan SD mengambil posisi lomba mewarnai di IKCC. Lomba mewarnai di mulai pukul 8.00 dan berakhir pukul 11.00, dilanjutkan ILP News Presenter jenjang SMA.

Presemter berjumlah 14 orang, karena 1 peserta dari MAN 3 Kediri tidak hadir dan didiscualificasi. Peserta News Presenter yang mendapat tema selebritis memilih berita tentang Mbah Surip, tema politik memberitakan bom di JW Marriot dan Ritz Carlton. Isi berita yang disampaikan peserta hampir semua sama, beritanya berkisar itu – itu saja.

Beralih ke Final School Band Contest. Durasi 20 menit dengan membawakan 3 lagu. Lagu wajib Beraksi (Kotak) Let’s Get the Beat. SMAN 1 Kediri memberi perbedaan. Group band yang bernama Full Day ini mempersembahkan lagu dengan syair B. Inggris, pemain Gitar memainkan gitar di tataan orgen.

Malam ini adalah malam dimana pemenang dari semua lomba di umumkan. Ini daftar pemenangnya :

Kediri- Pada tanggal 8 Agustus kemarin final ILP News Presenter digelar. Penilaiannya meliputi language, content dan performance. Peserta harus memilih salah satu tema dari sport, criminal, selebritis dan politic dengan durasi 3-5 menit.

Tawarikha Jeny Panjaitan dari SMPN 1 Kertosono salah satu peserta ILP News Presenter yang sangat percaya diri dan lancar menyampaikan berita. “Saya tidak nervous sama sekali, tapi saat saya naik ke panggung pikiran saya kosong”,tuturnya. Siswa yang duduk di kelas IX-A ini mendapat tema selebritis. Dia juga mendapat pujian dari dewan juri. “ You have a good performance”, komentar Mr.Ivan salah satu dewan juri.

Begitu juga dengan Duta Lingkungan. Babak penyisihan sejumlah 30 peserta dan sekarang diambil 10 besar, setelah terpilih 10 besar, mereka dikarantina selama sehari. Adapun yang dinilai kepandaian, kecantikan, keberanian.

Dalam Duta Lingkungan ada tiga sesi. Sesi pertama peserta memakai pakaian khas sekolahnya masing-masing dan menyampaikan visi-misinya. Sesi yang kedua peserta unjuk bakat, mereka memakai pakaian sponsor. Sesi ketiga peserta memakai pakaian ESIA dan pakaian dari bahan daur ulang yang dikreasi sendiri oleh peserta. Pada sesi terakhir ini peserta juga mengambil sebuah pertanyaan, bisa dibilang sesi ini sesi penentuan.

Terutama peserta dari SMAN 2 Kediri yang bernama Fiska Rahmawati. Dia membuat pakaian dari bahan tas kresek yang bisa dikenakan dan mempunyai harga jual. Pada sesi kedua, siswa yang duduk di kelas XII IA-1 ini menampilkan puisi yang dibuat dan dibacakan sendiri.

Disela-sela kepadatan penonton Duta Lingkungan, kami menemui Duta Lingkungan tahun 2008. “Tahun lalu tidak ada unjuk bakat dan tidak melalui polling sms”, menurut dutling 2008 yang akrab disapa Jessica. Yang dilakukan alumni SMAN 5 Kediri ini selama menjadi duta lingkungan adalah membuat program melestarikan penanaman pohon, mendaur ulang sampah dan memanfaatkannya menjadi karya yang berfungsi dan mempunyai nilai jual tinggi.

Di akhir acara Duta Lingkungan inilah saat penentuan. Diumumkan yang menjadi Duta Lingkungan 2009 Fiska Rahmawati dari SMAN 2 Kediri. Diurutan 2 Keiza dari SMAK Petra Kediri dan urutan 3 Nanda dari SMAN 2 Pare.(l2k)

Kediri- Final Esia Fun-E Quiz telah usai. Hasil pemenang dijenjang SMA yaitu juara 1 SMAN 1 Kedungwaru Tulungagung, juara 2 SMAN 1 Kediri, juara 3 SMAN Pomosda Nganjuk.

Selain final Esia Fun-E Quiz, kemarin juga ada School Ensembel Contest. Kriteria penilaian Skill musik, Kreatifitas, Performance, Harmonisasi, Penguasaan. Lagu yang harus dibawakan adalah Let’s Get the Beat dan Panas(GIGI). Contest ini hanya diikuti 5 sekolah saja. Salah satunya SMAN Pomosda Nganjuk. Sekolah yang berada di Tanjunganom ini hampir semua perlombaan mereka ikuti.

Setelah School Ensembel santai sejenak, lalu dilanjutkan School Nasyid Contest. Lagu yang harus dibawakan adalah Let’s Get the Beat dan Assalamu’alaykum. Kriteria penilaiannya hampir sama dengan School Ensembel Contest. Tadinya ada 10 peserta, berhubung yang daftar ulang hanya 7 group, jadi hanya itu yang tampil.

Salah satu pesertanya adalah SMAN 2 Kediri. Group yang mendapat kesempatan tampil terakhir ini datang ke IKCC setelah pulang sekolah. Mereka benar-benar latihan kira-kira 3 hari saja. Sekolah yang group Nasyidnya bernama Syahda Voice ini mendapat pujian dari dewan juri. Duh senangnya!!!.

Dalam School Nasyid Contest biasanya beragama muslim. Di sini ada yang mengagetkan. Sekolah Nasrani, SMAK Petra Kediri mengikuti ajang ini. Tapi semua personilnya beragama muslim. Group Nasyid yang bernama Alhamdulillah Petra Nasyid ini berdiri 1 bulan yang lalu. Mereka selalu disibukkan dengan kegiatan bakti sosial dan buka puasa bersama.

Beralih ke mading dan duta lingkungan. Menurut hasil polling sms kemarin, SMPN 1 Kediri(645) dan SMKN 2 Kediri(895) masih menduduki peringkat pertama untuk lomba mading. Untuk Duta Lingkungan, Fiska Rahmawati dari SMAN 2 Kediri menduduki peringkat pertama. Ini masih sementara dan sewaktu-waktu bisa berubah. Polling sms ditutup malam ini(8/8) pukul 21.00 WIB. Ayo dukung sekolahmu! Jangan sampai dukungan kalian kalah.(l2k)

Kediri- Kemarin(6/8) merupakan hari technical meeting ILP Newspresenter dan
hari ke-4 eliminasi School Band Contest . Penampilan menarik dan berbeda dari SMK N 1 Kediri yang mempersembahkan lagu ‘Diam tanpa Kata’ dari D’Masiv sangat meriah. Sang vokalis turun panggung dan menghipnotis penonton untuk ikut bernyanyi dan bergoyang dengannya.

Band yang bernama ‘Jurnalis Band’ ini mendapat pujian dari dewan juri..”Luar biasa, secara keseluruhan sangat bagus, tapi untuk lagu Let’s Get the beat dan beraksi kalau bisa tidak usah turun panggung”, menurut Haris, salah satu dewan juri School Band Contest.

Band dari SMAN 2 Kediri pun tak kalah seru. Mereka membawa suporter dari sekolahnya lebih banyak dari SMKN 1 Kediri. Band yang personilnya cewek semua ini juga mendapat pujian-pujian dari dewan juri. Pantas mereka memberi nama bandnya ‘Sweet Band’ personilnya saja manis-manis.

Eliminasi School Band Contest,berakhir dilanjutkan Workshop Jurnalistik mulai pukul 19.30 WIB .Dalam Workshop memperkenalkan produk LINUX penyaji materi Hartono,Gian Geofni dll. Dalam Work Shop kemarin di jelaskan bila kita menggunakan produk ini akan memperoleh banyak kentungan salah satunya 99% bebas dari virus, murah, bebas dipubikasikan dll. Program LINUX ini awalnya dibuat oleh programmer dari seluruh dunia secara bergotong royong.l2k


Kediri- Peserta yang mengikuti Final lomba ILP Newspresenter baru diumumkan kemarin(5/8).Di jenjang SMP final diambil 10 besar, sedangkan SMA 15 besar. Technical meeting akan dilaksanakan hari ini(6/8) pukul 17.00 di ILP. Peserta lomba akan diadu kemampuannya kembali tanggal 8 dan 9 mendatang.


Salah satu peserta yang masuk final adalah Tawarikha Jeni Panjaitan. Siswa SMPN 1 Kertosono, tidak menyangka bisa masuk babak final. Dia mengaku kurang maximal saat babak penyisihan(1/8) lalu. Siswa yang akrab disapa Rikha tahun lalu juga pernah ikut, tapi takdir berkata lain. Dia cukup sampai dibabak penyisihan saja. “Harapan saya sebenarnya ingin sekali bisa menjadi juara dalam lomba ILP Newspresenter ini”.


Journalist-blog SMPN 1 Kertosono juga ikut andil dalam ajang bergengsi ini. Setiap harinya mereka harus mengirimkan minimal 1 berita dan 1 foto. Itu pun penuh perjuangan. Siswa-siswi yang doyan makan ini, berangkat ke IKCC setelah pulang sekolah dan naik bis. Sesampainya di IKCC mereka diwajibkan meliput semua event-event yang ada. Siswa junior yang penuh semangat ini pulang pukul 16.00 WIB.


Apalagi sang journalist tulis, masih harus menyusun berita dan membuat artikel wajib yaitu tentang HONDA dan ESIA. Tapi siswa yang duduk di kelas IX ini tidak lupa akan kewajibannya sebagai siswa SMP. “Kami mohon do’a dan restu, semoga kami bisa menjadi juara dalam ajang ini dan bisa membawa nama baik sekolah kita. Amien”,do’a dan harapannya.(l2k)

Kediri – (4/8) Peserta mading sepi, sebagian crew saja yang menunggu mading.Sebaliknya pengunjung IKCC lebih ramai dari hari sebelumnya. Mereka tertuju pada pameran buku.

Selain stand berbagai macam penerbit buku, ada stand dari Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), yang berada di pojok memberi fasilitas untuk uji IQ dan tes kepribadian para pengunjung, untuk mengetahui seberapa jauh kemampan daya tangkap dan menjadi inspirasi untuk masa depan,setelah mengikuti tes ini peserta juga akan mendapatkan souvenir cantik.

Mereka juga dihibur oleh peserta School Band Contest. Ada 13 Group Band yang dieliminasi. setiap penampilan performance menampilkan yang terbaik, bahkan dewan juri selalu memberikan pujian kepada setiap contestan.

Hasil dari peserta lomba poster dalam ajang School Contest III, kemarin dipamerkan di sebelah utara Stand Honda.Semua Peserta sangat professiona dalam pembuatan poster. Banyak peserta yang mengambil tema tentang lingkunan.

Kediri- Woww, Opening ceremony kali ini sangat meriah. Final Poster dimulai pukul 10.00 dan selesai pukul 13.00. Kemarin(3/8) peserta poster memindahkan karyanya-kertas gambar- ke kaos berlogo esia.

Selesai final poster, acara selanjutnya eliminasi school band contest. Penyisihan dilaksanakan selama 4 hari. Peserta School Band Contest lebih dari 50 sekolah. Pesertanya terdiri dari SMP dan SMA. Kriteria penilaian school band contest yaitu Skill dan Performance. Setiap band harus membawakan 3 lagu,salah satunya lagu wajib yang telah ditentukan oleh panitia selama 20 menit.

Kemarin(3/8)peserta yang diseleksi hanya 13 group band. Salah satunya MAN 3 Kediri. Mereka mendapat kesempatan tampil pertama. Group band yang bernama D’eX!t ini baru kali pertama mengikuti lomba School Contest, dan langsung mendapat kritikan pedas dari juri.

Group band yang terdiri dari 7 personil ini menyanyikan lagu Beraksi(Kotak), Kehidupan(Ahmad Albar), dan pastinya Let’s Get the BEAT. “School Contest III ini cukup menarik dan kami bisa mengekspresikan untuk adik-adik”,menurut Syayyidatur R salah satu personil D’eX!t, yang diposisikan sebagai vokalis perempuan. Apabila diberi kesempatan, mereka ingin mengikuti School Contest lagi. Kalau KSCnya masih lanjut...............!

Beralih ke pameran buku murah. Hari senin(3/8) semua buku sudah tertata rapi dan siap jual, terutama Gramedia. Toko buku terlengkap ini meminta bantuan kepada siswa SMKN 2 Kediri sejumlah 12 anak. Jurusan sekretariatan ini harus datang pukul 08.00-13.00, kemudian dilanjutkan shift kedua dan khusus menunggu stand Gramedia.l2k


Pengguna motor HONDA di SMPN I Kertosono memang cukup banyak, hampir 41% dari 84 guru dan staf kariyawan SMPN 1 Kertosono menggunakan HONDA. Itu pun belum termasuk siswa atau staf guru yang menggunakan motor HONDA sebagai alat transportasi untuk pergi ke sekolah dan yang di titipkan di tempat parkir tak jauh dari sekolah.

Salah satunya adalah Tutut guru B. Indonesia ini menggunakan motor HONDA merk Astrea (Legenda 2)sejak tahun 2002. Katanya, motor HONDA memiliki banyak keunggulan salah satunya irit BBM. Selain orang tua sang anak yang masih duduk di bangku SMA memilih motor HONDA sebagai alat transportasi.

HONDA memberi kepuasan tersendiri bagi pelanggan, dengan adanya pelayanan servis oleh AHASS. Pelayanan bagi pelanggan barupun menjadi prioritas utama bagi mereka, salah satunya servis dan oli gratis selama masa garansi.

Selain keunggulan diatas HONDA juga memiliki keunggulan dibanding merk lain. Selain gesit, irit dan tangguh juga ada keunggulan lain diantaranya harga jual lebih tinggi, setiap tahun selalu mengeluarkan model baru dengan keunggulan baru yang lebih memuaskan pelanggan.


Esia telah beberapa kali meluncurkan program diantaranya:

1. September 2003:

Pertama kalinya esia diluncurkan, esia mereka operator yang menggunakan technology baru CDMA 2009 1X dengan fasilitas layanan Fixed Wireless Access dan Limited Mobility. Esia diluncurkan untuk salah satu solusi berkomunikasi secara hemat karena tariff esia relative lebih murah dibandingkan operator lainnya.

2. September – Desember 2004

Esia meluncurkan program innovative “Gile Beneer” bekerja sama dengan Nokia. Program ini merupakan program bundling dengan Nokia 2112, dimana esia menawarkan begitu banyak keuntungan seperti Gratis telepon dan SMS ke sesama pelanggan esia yang pada saat itu merasakan keuntungannya.

Tak lama kemudian diluncurkan pula program “Rumpi abiss”, program ini mengulang sukses program Gile beneer dimana kali ini penggunaan esia bias nelpon berjam-jam ke sesama esia dan ke PSTN (Public Switched Telephone Network) secara gratis.


Kediri- Loading Mading itulah nama acara hari ini(2/8). Pemindahan mading ke IKCC dimulai pukul 10.00-21.00. Sekitar pukul 11.00 peserta berbondong-bondong datang ke IKCC dengan madingnya masing-masing. Semua peserta Perang Mading III mengawalinya dengan persiapan dan penataan kembali mading mereka. Salah satunya SMA N 5 Kediri, mereka mulai persiapan sejak 2 minggu yang lalu.

“ Kami mengambil tema kehidupan Kediri, karena masyarakat Kediri bisa mengenal budaya dan wisatanya”,ujar Fifin ketua mading SMAN 5 Kediri tersebut. Sekolah yang berada di jalan Selomangkleng ini sudah pernah mengikuti 2 kali contest (School Contest II dan School Contest III). Tapi saat School Contest II, sekolah yang didatangi juri pada tanggal 18 juli 2009 ini belum beruntung,”Cuma sampai final saja”,tuturnya.

Di dalam ruangan juga disibukkan persiapan untuk acara opening ceremony(3/8)mendatang. Hampir semua persiapan lomba untuk hari Senin(3/8) belum siap .l2k





Hello! Myspace Comments

Logo spunker jurnalis

Logo spunker jurnalis

Peringatan!!!!

Blog ini adalah blog peserta Journalist - Blog "School Contest III" yang dipersembahkan oleh Radar Kediri, Honda dan Esia

Labels

Pesan


ShoutMix chat widget

Followers